Katedral Garam merupakan nama Gereja Katedral bawah tanah yang dibangun di dalam terowongan tambang garam yang terletak di Kolombia. Penggunaan Gereja Katedral ini mulai digunakan untuk umum pada tahun 1954.
Timbunan garam Zipaquirá terbentuk 200 juta tahun yang lalu, pada masa dimana terdapat kenaikan permukaan air laut selama akhir zaman ketiga dan ketika pegunungan Andes terbentuk. Tambang ini terbentuk saat era Muisca di jaman sebelum bangsa Spanyol datang ke Amerika.
Bertahun-tahun sebelum katedral pertama dibangun, penambang telah membangun sebuah tempat peribadatan. Tahun 1950 dimulai konstruksi bangunan yang lebih besar, berupa Katedral Garam yang diresmikan tahun 1954. Karena katedral ini dipahat di dalam tambang maka masalah struktur dan keamanan menjadi hal utama yang membuat penguasa setempat menutup tempat ini tahun 1990.
Tahun 1991 konstruksi Katedral baru dimulai, 200 kaki lebih dalam dari yang sebelumnya. Katedral baru ini diresmikan tahun 1995 dengan berbagai variasi koridor dan tempat ibadat yang dibangun dengan sedikit tambahan berarti pada gua yang berada di belakang tempat penambangan sebelumnya. Nama dari "Katedral Garam" dimaksudkan untuk menarik turis dan gereja ini menerima 3,000 pengunjung setiap hari Minggu, meskipun tidak memiliki rumah bapa dan status resmi sebagai Katedral dalam Katolik.
sumber